Masalah Kesehatan Mental yang Umum Dialami Para Lansia

Masalah kejiwaan dapat terjadi pada siapa saja dan berapa pun umurnya. banyak faktor yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan mental.

Lansia (orang yang di atas umur 60) memiliki risiko terkena gangguan mental, gangguan neurologis, serta kondisi kesehatan lainya seperti diabetes, gangguan pendengaran, dan osteoporosis. Secara garis besar, seiring bertambahnya usia, kita cenderung mengalami beberapa kondisi kesehatan pada saat yang bersamaan.

Gangguan kesehatan mental yang paling umum pada lansia

Ganguan mental yang paling umum terjadi pada lansia adalah demensia dan depresi. Bukan tanpa alasan.

untuk mengenal lebih jauh gangguan kesehatan mental pada lansia tersebut, berikut penjelasan lengkapnya.

Depresi

Depresi adalah ganguan kesehatan mental yang dapat menyebabkan pengidapnya mengalami penderitaan dan mengarah pada ganguan dalam kehidupan sehari -hari.

Hubungan antara depresi dan kesediha terlihat berhubungan satu sama lain. Namun, banyak lansia yang mengalami depresi mengungkapkan tidak merasa " sedih" sama sekali. keluhan yang mereka utarakan lebih pada kurangnya motivasi, lemahnya enegri, atau maslah pada fisik.

Faktanya, keluhan pada fisik, seperti nyeri artritis atau sakit kepala akut, seringkali menjadi gejala utama dari depresi pada lansia.

Penyebab dari depresi pada lansia

Seiring bertambahnya usia, Anda akan dihadapi dengan perubahan penting pada hidup yang dapat meningkatka risiko gangguan kesehatan mental termasuk depresi. Hal ini ermasuk:

Masalah kesehatan
Kesepian dan terisolasi
Berkurangnya tujuan hidup
Perasaan takut ( akan kematian, masalah keuangan, dan kesehatan)
Kehilangan sesuatu yang di cintai 9 pasangan, kaluarga, teman atau peliharaan)

Pengobatan

Menjadi tua bukan berarti Anda tidak dapat belajar hal baru, Banyak hal yang masih dapat dipelajari seperti aktivitas dan gaya hidup yang belum pernah dilakukan sebelumnya.

Berikut beberapa tips untuk mengatasi gangguan maslah kesehatan berupa depresi:

Jaga komunikasi dengan dunia luar
Temukan lagi tujuan untuk hidup
Mulai kebiasaan hidup sehat
Tahu kapan saat butuh bantuan seorang ahli ( konsultasi atau terapi)

Demantia ( demensia )

Demensia adalah sebutan dari kumpulan berbagai gejala yang mempengaruhi kemampuan fungsi otak dalam mengingat ( memori ), berpikir, bertingkah laku, dan bebicara ( berbahasa ). Demensia bukan nama dari sebuah penyakit, tetapi gangguan kesehatan mental. Ini menggambarkan gejala-gejala yang menganggu fungsi otak.

Gejala dari demensia antara lain seperti hilangingatan, sulit menyelesaikan maslah, sulit berencana, deprsi, peruahan karakter, berhalusinasi, dan sebagainya.

Alzhemier merupakan penyebab yang paling umum dari demensia progresif pada lansia. tanggung pada penyebabnya, beberapa gejala demensia dapat disembuhkan.

Tipe demensia

Demensia disebabkan oleh terjadinay sampai/atau hilangnya sel-sel saraf dalam otak. Karena merupakan kumpulan dari gejala dari beberapa kondisi, banyak penyakit yang dapat yang dapat memicu demensia. Di antaranya :

Penyakit Alzhemier
Demensia vaskuler
Lewy body dementia
Demensia frontotetoral

Pengobatan

Banyak faktor yang dapat memicu gangguan kesehatan mental yang termasuk demensia. Beberapa di antaranya tidak dapat dihindari, seperti umur, keturunan, dan down-syndrome. namun terdapat beberapa faktor yang masih dapat anda kontrol dan tindakan pencegahan seperti :

Berhenti meroko dan alkohol
Menjauhi resiko yang menyebabkan penyakit kardiovaskluler
Mnejadikan pikiran untuk tetap aktif
Aktif secara fisik dan mental
Penuhi kebutuhan vitamin
Kunjungi dokter saat mengalami keluhan kesehatan
Menjaga pola makan
Menjaga kualitas tidur.

Masalah Kesehatan Mental yang Umum Dialami Para Lansia