Pemerintah Larang Membunuh Hewan, Ini Adalah Kota Vegetarian Pertama di Dunia

Pemerintah Larang Membunuh Hewan, Ini Adalah Kota Vegetarian Pertama di Dunia

Segudang Informasi-- Manusia dikatakan tergolong makhluk omnivora atau pemakan segalanya. Namun, kini banyak kelompok yang menolak makan daging-dangingan. Mereka biasa di sebut  sebagai vegetatian.

Ya, sesuai namnya, vegetarian ialah mereka yang memilih makan makanan yang bersumber dari tumbuhaan. Secara umum, beberapa orang dewasa memutuskan ntuk mengubah gaya hidup dengan menjadi menjadi vegetarian. salah satunya bertujuan untuk diet.

Namun, ada pandangan lain tenatang gaya hidup vegertarian di mana mereka tidak mau, menyakiti nyawa hewan, seperti dilansir pihak kami.

Mogok makan dam memilih mati

Msyarakat di Palitana kebanyakan adalah orang yang taat beribadah dan menganut agama Jainisem.Di sana, terdapat 836 yang sudah lama percaya pernah dilalui Adhinatha yangmana adalah nenek moyang mereka.

Pada tahun 2014, sekitar 200 biksu di Palitana mogok makan. Mereka lebih baik mati jika pemerintah terus mengizinkan pembantaian hewan. Tak ahnya itu, ratusan biksu tersebut juga mengingikan algiko alias penjagal daging untuk menutup tolonya, Bahkan, ritual yang sudah lama dianut masyarakat juga diprotes  oleh mereka.

Mulai sejak saat itu, pemerintah mualai mencanangakan mengkonsumsi tumbuh-tumbuhan dan laraangan mematikan hewan. Demikian pula dengan manyarakat yang secara otomatis berubah menjadi vegtarian. Keputusan tersebut juga menjadikan Kota Palitana menjadi kota vegetarian pertama di Dunia.

Usut punya usut, permintaan para biksu tersebut bersumber pada kepercayaan agama kainisme di mana semua manusia, hewan, dan tumbuhan punya nyawa. Maka dari itu, hewan harus diperlakukan yang sama dan seadilya layaknya manusia.

" Semua jiwa punya hak yang sama mereka harus diperlukan dengan kasih sayang dan dihormati. Inri dari Jainisme adalah mengutamakan dari seluruh makhluk hidup di alam semesta dan juga untuk kesehatan alamsemesta sendiri." seperti yang di kutip Segudang Info.

Di luar kota Palitana, dikabarkan lebih dari 4 juta orang yang menganut Jainisme Terlebih lagi, di India sendiri penduduknya menganggap sapi adalah hewan yang suci. Hal ini karena sapi dinilai sama seperti ibu yang menghasilkan susu.

Meski di beberapa kota India tak semuanya vegetarian, namun ada aturan yang menyebutkan bahwa tidak ada seorang pun yang boleh menyembelih sapi. Jika melanggarnya, sudah dipastikan mereka akan mendapatkan hukuman.