Tips Untuk Mencegah Resiko tertular COVID-19

SEGUDANG INFO- Selama belum ditemukannya vaksin untuk mencegah penularan virus COVID-19, Anda harus melanjutkan berbagai pencegahan agar tidak gampang sakit dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Kebiasaan baru ini yang dikenal dengan nama new normal.

Virus COVID-19 sangat berbahaya saat menular pada orang yang sedang sakit atau memiliki kondisi kesehatan tertentu. Untuk itu, simak penjelasan berikut agar tetap aman selama masa pandemi ini.

Cara menjaga diri di masa new normal agar tidak gampang sakit

WHO menuturkan bahwa untuk melindungi diri dari penyebaran COVID-19 selama masa new normal Anda dapat melakukan pencegahan sederhana, seperti rutin membersihkan tangan dengan teliti menggunakan air dan sabun atau hand-sanitizer berbasis alkohol, menjaga jarak setidaknya 1 meter dengan orang lain, dan menghindari pergi ke tempat ramai.

Pada dasarnya, selama ini sistem imun juga telah melindungi tubuh dari penyakit. Namun, agar sistem imun bekerja dengan optimal, harus didukung dengan gaya hidup dan asupan yang seimbang.

Sebuah kajian tahun 2016 meneliti respons imunitas dari 210 orang usia 8 hingga 82 tahun yang menetapkan bahwa faktor genetik memiliki peran. Akan tetapi, kekuatan daya tahan tubuh sebagian besar ditentukan oleh faktor non-genetik.

Faktor non-genetik yang dimaksud adalah hal-hal yang mungkin selama ini dilakukan secara alami atau tanpa Anda sadari. Berikut di antaranya:

Memperhatikan dan mengontrol asupan makanan

Dilansir dari ClevelandClinic.org, Dr. Sandra Darling menuturkan cara untuk meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak gampang sakit, hampir sama dengan langkah pencegahan penyebaran virus COVID-19.

Selain itu, beliau percaya bahwa makanan juga berpengaruh pada sistem imun. Berikut beberapa rekomendasi dalam memilih makanan yang baik untuk daya tahan tubuh:

  • Bawang putih: Kandungan dalam bawang putih yang disebut Allicin telah dikenal dapat meningkatkan sistem imun.
  • Prebiotik: Bakteri baik dalam saluran cerna melindungi tubuh melawan infeksi. Prebiotik dibutuhkan menjaga pertumbuhannya.
  • Vitamin C: Dikenal dapat meningkatkan imunitas. Buah-buahan seperti jeruk, kiwi, dan sayur seperti brokoli merupakan beberapa sumber vitamin C terbaik.
Tak hanya pola makanan, gaya hidup pun juga harus dijaga

Stres merupakan faktor utama yang menyebabkan kualitas hidup menurun sehingga mempengaruhi sistem imun. Untuk melindungi diri dari stres dan agar Anda tidak gampang sakit, dukung dengan gaya hidup sehat dan teratur seperti:

  • Tidur minimal tujuh hingga delapan jam setiap malam
  • Meditasi dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi rasa cemas bahkan cukup dengan 5 menit sehari.
  • Olahraga dan aktif secara fisik membuat tubuh berfungsi lebih baik sehingga dapat melawan berbagai infeksi.

Lakukan olahraga setidaknya 10 menit per hari. Selain itu, Anda direkomendasikan melakukan kombinasi antara kardio dan latihan kekuatan (endurance) selama 30 menit dalam sehari.

Bantu tingkatkan daya tahan tubuh dengan yang alami
Terkadang makanan saja belum mampu memenuhi kebutuhan nutrisi harian seseorang. Di sini lah peran penting suplemen dibutuhkan.

Terdapat berbagai jenis suplemen berbahan alami yang dapat dengan mudah Anda peroleh. Salah satu bahan alami yang cukup menarik perhatian adalah cordyceps militaris.

Bahan herbal satu ini sedang dikaji pemerintah Indonesia dalam potensinya untuk mencegah infeksi dan perburukan penyakit COVID-19, baik melalui perlawanan terhadap virus maupun upaya menekan aktivitas berlebihan dari sistem imun dalam perannya sebagai antiinflamasi.

Bagi yang belum mengenal bahan alami ini, cordyceps militaris adalah jamur yang digunakan untuk membantu berbagai kondisi kesehatan. Salah satunya yaitu ketahanan tubuh.

Cara menjaga diri dari berbagai virus terutama COVID-19 perlu dilakukan agar tidak mudah terkena sakit. Memperbaiki dan meningkatkan gaya hidup termasuk pola makan dan tambahan suplemen merupakan hal yang perlu dipertimbangkan untuk menjadi bagian dari new normal.